Kamis, 25 Mei 2017

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2017


Dengan hati yang suci barulah dapat melihat Tanah Suci, sebaliknya dengan hati yang keruh maka hanya bisa melihat tanah keruh, jadi kesimpulannya, suci dan keruh itu berasal dari hati.  

Umpamanya para Dewa yang mendiami Alam Surga, Alam Surga itu ada yang berada di Kamaloka, Rupaloka dan Arupaloka, namun yang disebutkan di sini adalah Alam Surga yang berada di Kamaloka. Alam Surga yang berada di Kamaloka ada 6 tingkatan, dari alam saha kita ini naik ke atas ada Alam Surga “Caturmaharajika”, di atas Surga “Caturmaharajika” ada Surga “Trayastrimsa”.

Surga Trayastrimsa merupakan tempat kediaman Raja Sakra, orang Tiongkok menyebutnya sebagai Kaisar Giok. Umumnya manusia menyebut Alam Surga, adalah menunjuk pada Surga Trayastrimsa. Di atas Surga Trayastrimsa ada  Surga ”Yama”, “Tusita”, “Nirmanarati” dan “Parinirmita-vasavartin”. Inilah yang disebut sebagai enam tingkatan alam surga di Kamaloka.

Di atas Kamaloka, terdapat Rupaloka yang mencakup empat tingkatan Alam Jhana, yang terdiri dari Alam Jhana tingkat pertama, Alam Jhana tingkat kedua, Alam Jhana tingkat ketiga, Alam Jhana tingkat keempat.

Di atas Rupaloka terdapat Arupaloka, yang terdiri dari empat alam, ke atas lagi maka sudah terbebas dari enam alam tumimbal lahir. Jadi jarak alam saha kita ini untuk keluar dari “gerbang” enam alam tumimbal lahir, adalah masih sangat jauh.

Dari Alam Manusia kita ini menuju ke bawah ada Alam Asura, ke bawah lagi ada Alam Binatang, Alam Setan Kelaparan dan Alam Neraka, yang kita sebut sebagai tiga alam rendah. Alam Surga, Alam Manusia dan Alam Asura disebut sebagai tiga alam bajik.  

Jadi kembali pada topik kita semula, yang menceritakan tentang peralatan makan yang digunakan para Dewa di Surga, umumnya Surga yang dimaksud manusia menunjuk pada Surga Trayastrimsa, yang merupakan tempat kediaman Kaisar Langit, ketika para Dewa makan bersama, peralatan yang mereka gunakan terbuat dari permata, tetapi hidangan yang mereka nikmati rasanya itu justru bisa berbeda-beda.

Mengapa hidangannya sama tapi rasa yang dinikmati setiap Dewa itu bisa berbeda? Oleh karena berkah kebajikan yang dimiliki masing-masing Dewa adalah tidak serupa. Jadi Dewa yang memiliki berkah kebajikan yang besar, hidangan yang dinikmati terasa begitu lezatnya; sebaliknya Dewa yang memiliki berkah kebajikan yang sedikit, rasa yang dicicipi bedanya jauh sekali.

Jadi berkah kebajikan itu adalah benih sebab, kelezatan yang dinikmati itu berbeda merupakan buah akibatnya. Bukan karena ada yang mengaturnya, namun semua ini muncul dari hasil perbuatan sendiri.

Demikian pula dengan tiga alam rendah, juga muncul dari hasil perbuatan sendiri. Maka itu sehat atau sakit-sakitan juga muncul dari hasil perbuatan sendiri. Sutra Buddha selalu menyebutkan sungguh menakjubkan tak terbayangkan. Maka itu suci dan keruh itu berasal dari hati sendiri, sedikitpun tidak semu.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 19 Mei 2017

心淨見淨土,心穢就見穢土,就這麼回事情。所以說淨穢因心。譬如諸天共寶器食,隨其福德,飯色有異。這舉個例子,諸天多半都是講欲界天,欲界有六層天,從我們往上去是四王天,四大天王他們居住的所在,四王天上去忉利天。忉利天,中國人講的玉皇大帝。一般人講天,多半都是講的忉利天。再往上去,夜摩天、兜率天、化樂天、他化天,欲界六層天。六層上面,四禪,四禪天,四禪細分有十八層,初禪、二禪、三禪都是三層天,第四禪有九層天。再往上去無色界,四天,無色界四天再往上去就脫離六道輪迴了。我們距六道輪迴的邊界很遠,六道裡頭的人道,欲界天下面,人道、阿修羅道。再往下去,那就是業障很重的,鬼道、地獄道、畜生道,這叫三惡道。人、天、修羅是三善道。舉諸天,從夜摩天、忉利天,這是最平常的欲界諸天,在一起吃東西,餐具都是眾寶所成的,所以叫寶器,我們講七寶,金、銀、琉璃、硨磲、瑪瑙,這一類的。但是他們共同用的餐具,裡面所盛的飲食,每個人到那裡去吃,味道並不一樣,為什麼?各人的福德不相同,大福德的人,飯色非常美好;少福德的人,飯色就差很多。福德是因,飯色有異是果報。不是人有意的,是自己感應現前。三惡道,餓鬼道、地獄道也是感應現前,尤其是地獄道。地獄多!不止十八層,每一層都數不盡。為什麼有這麼多?各人所造的罪業不一樣,是自己業力變現出來的。起心動念就造業,凡夫不是善業就是惡業,起心動念是念頭,有善惡;出言,言語,言語有善惡;身行,身體的造作,所以每個人的業報不一樣,決定不是一種。人身體的健康、疾病,都是感應現前。佛經常說不可思議。所以它沒有定相,淨穢因心,一點都不假。

文摘恭錄 淨土大經科註(第四回)  (第四四三集)  2017/5/19