Jumat, 26 Mei 2017

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 Mei 2017


Hari ini kita beruntung bisa terlahir jadi manusia, bertemu Buddha Dharma, bersua dengan Pintu Dharma Tanah Suci, sungguh tidak mudah. Mengapa kita bisa begitu mujur? Oleh karena pada masa kehidupan lampau, pernah memberi persembahan kepada para Buddha yang tak terhingga. Oleh karena alasan inilah, kita bisa terlahir jadi manusia, bertemu Buddha Dharma, bersua dengan Pintu Dharma Tanah Suci.

Ketika Buddha Sakyamuni membabarkan Dharma di dunia ini, hadirin di persamuan juga pada masa kehidupan lampau telah memberi persembahan kepada para Buddha yang tak terhingga, jadi bukan faktor kebetulan.

Lantas bagaimana pula dengan diri kita? Apakah kita juga pada masa kehidupan lampau telah memberi persembahan kepada para Buddha yang tak terhingga? Tentu saja, tetapi jumlahnya masih kalah jauh bila dibandingkan dengan Y.A.Ananda.

Oleh karena kita hanya sanggup membangkitkan keyakinan, sedangkan tekad masih tidak sanggup dibangkitkan. Walaupun Buddha Amitabha memberkati diri kita, tetapi kita sendiri juga harus yakin dan bertekad. Kalau diri sendiri saja tidak punya tekad, maka Buddha Amitabha juga tidak berdaya menyelamatkan dirimu. Sutra menyebutkan, Buddha takkan menyelamatkan orang yang tak berjodoh, bukanlah Buddha yang tak sudi menyelamatkannya, tetapi dia sendiri yang tidak mau menerima penyelamatan dari Buddha.

Ada seorang sahabat Dharma yang sudah lama belajar Ajaran Buddha, saat berusia lanjut malah beralih jadi belajar ajaran Tao. Setelah mendengarnya, kami jadi amat sedih. Kita tahu, ini dikarenakan pada masa kelahiran lampau berkah kebajikan-nya tipis, masih belum mencukupi, maka itu sudah belasan tahun mendengar ceramah Dharma, akhirnya malah melepaskan Buddha Dharma, beralih belajar ajaran Tao.

Hal ini juga bukan hal buruk, dalam Ajaran Buddha tidak bisa berhasil, siapa tahu justru di ajaran Tao malah bisa berhasil, kita hanya bisa mendoakannya. Orang semacam ini bukan hanya satu saja, bahkan terlampau banyak! Bahkan ada yang sudah belajar Ajaran Buddha salama bertahun-tahun, akhirnya malah menfitnah Buddha Dharma. Diri sendiri sudah melepaskan Ajaran Buddha, malah membujuk orang lain supaya jangan percaya pada Buddha Dharma.

Kasus begini sejak jaman dulu sudah ada, sekarang malah bertambah banyak. Setelah melihat dan mendengar hal ini, kami merasa sangat prihatin, namun kembali melihat pada diri sendiri, merasa bersyukur karena diri sendiri begitu beruntung, harus serupa dengan Ananda yang membulatkan tekadnya, pada satu kehidupan ini juga mesti terlahir ke Tanah Suci Sukhavati.

Lantas apakah diri sendiri bisa berhasil terlahir ke Alam Sukhavati? Ada kepastian tidak? Jangan tanya orang lain, tepuk dada tanya hati sendiri. Asalkan memiliki keyakinan dan tekad, menfokuskan pikiran melafal Amituofo, maka tiada satupun yang tidak terlahir ke Tanah Suci Sukhavati.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 Mei 2017


我們今天在這個世間得人身,遇到佛法,遇到淨土法門,不容易。為什麼會有這麼大的好運?過去生中曾經供養過無量諸佛,由於這個緣分,我們得人身,聞佛法,遇到淨土法門。釋迦牟尼佛在世,與會很多人都是過去生中親近供養無量諸佛,絕對不是偶然的。我們有沒有分?認真反省,想一想,我們遇到這個法門,有沒有生歡喜心?有,不大,跟阿難比相差很遠。換句話說,阿難尊者比我們,在無量劫來供養諸佛,他比我們多,我們不如他。我們只能夠說是信,已經很難得了;願,願心還生不起來。佛陀幫助我們,加持我們,得我們自己要具備條件。自己條件不夠,佛沒有辦法度人。經教裡頭說得很多,佛不度無緣之人,不是不度,他不能接受。

我們同修當中,很虔誠的老居士了,晚年退心,學道去了。我們聽了很難過。我們曉得,這是過去生中福德因緣薄,還不夠,所以十幾年聽經聞法的薰陶,到最後還是放棄學佛,去學道去。也未嘗不好,佛裡面不能成就,希望道裡有成就,我們也祝福他。這樣的人不止一個,太多了!甚至於還有學佛多年,有時候不知不覺他還在謗佛,他還在障礙佛法,自己捨棄了,還勸別人不要相信。這些事情古時候有,現在更多。我們看到了,我們聽到了,很感慨。但是我們回過頭來想想自己,自己確實很幸運,一定要像阿難一樣,下定決心,這一生當中決定求生淨土。能不能去?有沒有把握去?不要問別人,問自己。自己有堅定的信願,一心專念阿彌陀佛,沒有一個不往生的。

文摘恭錄 淨土大經科註(第四回)  (第四四四集)  2017/5/20




 
 
Ada sahabat Dharma di Tiongkok yang mengirim artikel kepadaku, yakni kejadian dimana pada saat itu hadirin sedang mengikuti kebaktian pelafalan Amituofo, ada seorang peserta kebaktian yang meninggal dunia dalam posisi berdiri, dia juga mengirim foto-fotonya kepadaku.

Kejadian ini telah membuktikan pada kita, praktisi yang terlahir ke Alam Sukhavati dalam posisi berdiri, tidak menderita sakit, hanya mengelilingi altar Buddha beberapa kali saja, kemudian beliau meninggal dunia.

Hal ini memberikan teladan bagi kita, mengapa perginya bisa dengan begitu bebas? Menfokuskan pikiran melafal Amituofo, terhadap dunia ini takkan mendambakan lagi, melepaskan semua kemelekatan, barulah dapat menampilkan fenomena istimewa ini.

Fenomena-fenomena istimewa yang ditampilkan, baik meninggal dunia dalam posisi duduk bersila maupun berdiri, mengetahui terlebih dulu waktunya terlahir ke Alam Sukhavati, semua ini memberikan teladan bagi kita.

Lantas bagaimana diri kita setelah melihatnya? Apakah keyakinan hati semakin kokoh? Asalkan membangkitkan keyakinan benar dan tekad menyeluruh, kita juga bisa serupa dengan mereka, terlahir ke Alam Sukhavati dengan bebas tanpa rintangan.

Bisa terlahir ke Alam Sukhavati dengan bebas tanpa rintangan, jasa kebajikan ini sungguh besar sekali, orang-orang yang menyaksikannya jadi timbul keyakinan hati, menjadi teladan bagi para praktisi.  

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 Mei 2017


國內還有個同修傳一個信息給我,念佛會大家在一起念佛當中,就有一位居士站著往生,照照片給我看,我在他手機上看到的。給我們做證明,站著走的,沒有生病,就在繞佛繞了幾圈之後,她就走了。這是來給我們做榜樣。為什麼這麼自在?一心專念,對我們現前這個世界沒有絲毫貪戀,完全放下了,才能現這種瑞相。這些往生的瑞相,坐著往生、站著往生的,預知時至的,都是給我們做榜樣。我們看了之後怎麼樣?有沒有信心?真信切願,可以跟他們一樣自在往生。自在往生功德大,給多少人看到了生起信心,好榜樣。

文摘恭錄 淨土大經科註(第四回)  (第四四四集)  2017/5/20





 
 
Melafal Amituofo menghapus rintangan karma buruk, perkataan ini sudah berulang kali dibabarkan Buddha Sakyamuni di dalam ajaran sutra! Senantiasa mengingatkan diri kita, menasehati diri kita, Maitri Karuna-Nya sampai sedemikian rupa. Tidak pernah bosan-bosannya mengingatkan diri kita.

Rintangan karma jadi lenyap, sejak kalpa tanpa awal, kelahiran demi kelahiran, tak peduli dosa apapun yang telah pernah kita perbuat, namun dengan sepatah Amituofo ini dapat mengeliminasinya. Sepatah Amituofo ini dapat membantumu terlahir ke Alam Sukhavati, sampai di Alam Sukhavati adalah serupa dengan mencapai KeBuddhaan.

Penduduk Alam Sukhavati serupa dengan Buddha Amitabha memiliki usia tanpa batas, maka itu mempunyai waktu yang cukup untuk mencapai KeBodhian tertinggi tiada taranya.

Lain halnya dengan alam saha ini, usia manusia tidak panjang, yang bisa hidup sampai usia 80 adalah tidak banyak. Maka itu kita mesti mencari jalan pintas, jalan yang paling dekat, barulah ada kepastian.

Pintu Dharma Tanah Suci merupakan jalan yang paling dekat, dengan sepatah Amituofo ini, kita bisa mempunyai kepastian. Asalkan di hatimu ada lafalan Amituofo, tidak ada bentuk-bentuk pikiran, tidak ada khayalan, maka biarlah saya memberi ucapan selamat padamu, anda pasti terlahir ke Alam Sukhavati.

Kutipan Ceramah Master Chin Kung 20 Mei 2017


念佛,諸罪消滅,這個話,佛在經教裡頭講得太多了!時時刻刻叮嚀我們、勸導我們,慈悲到極處,不厭其煩提醒我們。眾罪消滅,無始劫以來生生世世,無論造什麼樣的罪業,這一句阿彌陀佛都能把它消除。這一句阿彌陀佛能幫助你往生,生到極樂世界等於成佛了。極樂世界的人跟佛一樣無量壽,壽命無量,所以你有足夠的時間證無上菩提。不像我們這個世界,人的壽命不長,活到八十歲的人不多。所以我們要走捷徑,要走近路,才有把握。淨土法門是近路,這句佛號是把握。只要你心裡頭常存阿彌陀佛這個名號,沒有雜念,沒有妄想,那我就祝福你,你決定得生。

文摘恭錄 淨土大經科註(第四回)  (第四四四集)  2017/5/20